Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Tips Analisis Intermarket dalam Forex, Dijamin Lebih Aman

Tips Analisis Intermarket dalam Forex, Dijamin Lebih Aman

by Didimax Team

Analisis intermarket dalam Forex mulai populer di kalangan trader. Teknik analisis ini terbilang cukup unik karena memberikan warna baru yang cukup berbeda bagi para 

trader. Normalnya trader akan melakukan analisis yang lebih berfokus pada dunia Forex itu sendiri.

Tetapi dalam analisis intermarket, akan dilakukan perbandingan antara pasar Forex dengan pasar lainnya seperti obligasi dan saham. Perbandingan ini memang bisa 
dilakukan mengingat pasar-pasar tersebut saling terhubung satu sama lain.

 

Tips Analisis Intermarket dalam Forex

Ada beberapa tips yang bisa Anda coba saat akan melakukan analisis intermarket. Beberapa tips berikut ini sudah terbukti efektif di pasar Forex.

1. Pahami Hubungan Antara Pasar

Analisis Intermarket dalam Forex melibatkan pemahaman yang mendalam tentang bagaimana berbagai pasar keuangan saling berhubungan dan berinteraksi satu sama lain. 

Ini mencakup hubungan antara pasar mata uang, pasar komoditas (seperti minyak mentah, emas), pasar saham (indeks saham), dan pasar obligasi. 

Misalnya, dalam konteks pasar forex, perubahan dalam harga komoditas tertentu seperti minyak mentah dapat mempengaruhi mata uang negara-negara yang bergantung pada 
ekspor minyak, seperti Kanada (CAD) atau Rusia (RUB). 

Selain itu, kondisi ekonomi global juga dapat memengaruhi nilai tukar mata uang suatu negara sehingga tidak boleh luput dari perhatian. 

2. Gunakan Indikator Intermarket

Salah satu cara untuk melakukan analisis Intermarket dalam Forex adalah dengan menggunakan indikator yang mencerminkan hubungan antara pasar keuangan. 

Contoh indikator ini termasuk Indeks Dolar AS (DXY), yang merupakan ukuran kekuatan dolar AS terhadap sekelompok mata uang utama lainnya. 

Jika DXY naik, ini menunjukkan bahwa dolar AS menguat relatif terhadap mata uang utama lainnya, yang dapat mempengaruhi pergerakan pasangan mata uang yang melibatkan 
dolar AS. 

Selain itu, harga komoditas seperti minyak mentah (WTI) dan emas juga dapat berfungsi sebagai indikator Intermarket karena perubahan dalam harga komoditas ini dapat 
memengaruhi mata uang terkait dengan negara-negara produsen atau konsumen utama. 

3. Perhatikan Korelasi

Salah satu aspek penting dari analisis Intermarket dalam Forex adalah memahami korelasi antara pasangan mata uang dengan komoditas atau indeks saham. Korelasi adalah 
ukuran statistik tentang seberapa erat dua variabel bergerak bersama. 

Dalam konteks trading forex, memahami korelasi antara pasangan mata uang dan aset lainnya dapat memberikan wawasan tentang bagaimana pergerakan harga di satu pasar 
dapat mempengaruhi pasar lainnya. 

Sebagai contoh, pasangan mata uang AUD/USD memiliki korelasi positif dengan harga komoditas seperti emas dan harga logam lainnya. 

Itu karena Australia adalah salah satu produsen utama emas di dunia. Oleh karena itu, ketika harga emas naik, AUD/USD cenderung mengalami apresiasi. 

4. Berita Ekonomi dan Geopolitik

Salah satu aspek penting dari analisis Intermarket dalam Forex adalah memantau berita ekonomi global dan geopolitik yang dapat mempengaruhi pasar keuangan secara keseluruhan. 

Faktor-faktor seperti kebijakan moneter, data ekonomi, dan peristiwa geopolitik dapat memiliki dampak signifikan pada pasar mata uang. 
Sebagai contoh, kebijakan moneter yang diumumkan oleh bank sentral seperti Federal Reserve AS atau Bank Sentral Eropa dapat mempengaruhi nilai tukar mata uang negara mereka. 

Begitu juga, data ekonomi yang diterbitkan oleh lembaga seperti Departemen Tenaga Kerja AS atau Badan Statistik Eurozone dapat mempengaruhi sentimen pasar terhadap 
mata uang tertentu. 

5. Perhatikan Faktor Risiko

Saat melakukan analisis Intermarket dalam Forex, penting untuk selalu memperhatikan faktor risiko global yang dapat mempengaruhi pasar keuangan secara keseluruhan. 

Faktor risiko ini bisa mencakup ketidakpastian politik, perang dagang antara negara-negara besar, perubahan kebijakan moneter oleh bank sentral, atau bahkan peristiwa 
alam yang tidak terduga seperti bencana alam. 

Faktor-faktor ini dapat menyebabkan volatilitas pasar yang tinggi dan mengganggu tren pasar yang mendasar, sehingga mempengaruhi pergerakan mata uang. 

Misalnya, ketegangan geopolitik antara dua negara besar bisa menyebabkan ketidakstabilan di pasar keuangan global dan mengakibatkan investor mengalihkan aset mereka ke 
tempat yang lebih aman, seperti mata uang safe haven (misalnya, yen Jepang atau franc Swiss). 

6. Gunakan Pendekatan Holistik

Pada analisis Intermarket dalam Forex, penting untuk mengadopsi pendekatan holistik yang melibatkan pemahaman menyeluruh tentang berbagai aspek pasar keuangan dan 
bagaimana mereka saling berhubungan. 

Ini mencakup tidak hanya memperhatikan pergerakan harga mata uang, tetapi juga memperhitungkan faktor-faktor seperti pergerakan harga komoditas, sentimen pasar global, 
dan kebijakan moneter yang mungkin mempengaruhi nilai tukar mata uang. 

Dengan menggunakan pendekatan holistik ini, seorang trader dapat memperoleh pemahaman yang lebih komprehensif tentang kondisi pasar dan membuat keputusan trading yang 
lebih terinformasi. 

Ini juga membantu dalam mengurangi risiko terkait dengan melakukan perdagangan berdasarkan informasi yang terbatas atau hanya satu aspek pasar. 

7. Evaluasi Strategi Trading

Salah satu manfaat utama dari menerapkan analisis Intermarket dalam Forex adalah kemampuan untuk secara efektif mengevaluasi dan memperbaiki strategi trading Anda. 

Dengan memperhatikan hubungan antara pasar mata uang dengan pasar komoditas, saham, dan obligasi, Anda dapat menemukan korelasi dan pola yang bermanfaat untuk 
meningkatkan keputusan trading. 

Misalnya, jika Anda menemukan bahwa pergerakan harga emas memiliki korelasi yang kuat dengan pasangan mata uang tertentu, Anda dapat mengintegrasikan informasi ini ke 
dalam strategi trading Anda. 

Anda mungkin mempertimbangkan untuk memasukkan analisis harga emas ke dalam proses pengambilan keputusan Anda atau menggunakan pergerakan harga emas sebagai konfirmasi 
untuk sinyal perdagangan dalam pasangan mata uang tertentu. 

8. Manfaatkan Teknologi dan Alat Analisis

Saat melakukan analisis Intermarket dalam Forex, penting untuk memanfaatkan teknologi dan alat analisis yang tersedia. 

Ada berbagai platform trading dan perangkat lunak yang menawarkan alat analisis Intermarket yang canggih untuk membantu trader mengidentifikasi korelasi dan pola 
antara pasar keuangan yang berbeda. 

Misalnya, ada platform trading yang menyediakan indikator korelasi antara pasangan mata uang dan harga komoditas atau indeks saham. 

Selain itu, terdapat pula alat analisis teknis yang dapat membantu mengidentifikasi pola dan tren yang berkaitan dengan faktor-faktor Intermarket. 

9. Perhatikan Dampak Berbagai Peristiwa

Sebagai bagian dari analisis Intermarket dalam Forex, penting untuk memperhatikan dampak berbagai peristiwa global yang dapat mempengaruhi pasar keuangan secara 
keseluruhan. 

Ini termasuk peristiwa ekonomi, politik, dan sosial yang bisa memiliki dampak signifikan pada mata uang dan pasar keuangan. 

Contohnya, pemilihan umum di negara-negara penting, keputusan kebijakan moneter oleh bank sentral, peristiwa alam besar, atau perubahan regulasi perdagangan 
internasional seperti perjanjian dagang bilateral atau multilateral. 

Semua peristiwa ini bisa memicu volatilitas pasar yang signifikan dan mempengaruhi pergerakan mata uang. 

10. Terus Tingkatkan Pengetahuan dan Keterampilan

Analisis Intermarket dalam Forex merupakan pendekatan yang kompleks dan membutuhkan pemahaman mendalam tentang berbagai pasar keuangan serta faktor-faktor yang 
mempengaruhi pergerakan harga. 

Oleh karena itu, penting untuk terus meningkatkan pengetahuan dan keterampilan Anda dalam menerapkan analisis Intermarket dalam trading forex. 

Ini bisa melibatkan pembacaan literatur terkait, mengikuti seminar atau webinar, atau bahkan mengikuti kursus khusus tentang analisis Intermarket. 

Teknik analisis memang lebih efektif jika dijalankan oleh seorang ahli. Oleh karena itu, Anda perlu mempelajari analisis Intermarket dalam Forex secara maksimal untuk 
membuat efektivitas penggunaannya meningkat.

KOMENTAR DI SITUS

FACEBOOK

Tampilkan komentar yang lebih lama