Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Risk Reward Ratio Forex yang Baik untuk Trading Valuta Asing

Risk Reward Ratio Forex yang Baik untuk Trading Valuta Asing

by Didimax Team

Risk reward ratio forex jadi hal yang penting untuk para trader di pasar valuta asing. Dalam trading forex yang dikenal dengan risiko tinggi serta pergerakan harga tidak menentu jadi hal yang lumrah sekali dirasakan oleh sejumlah trader.
 
Kehilangan modal dalam jumlah yang fantastis jadi sesuatu yang wajib dihindari oleh kalangan trader, dan bisa dilakukan sebisa mungkin meminimalisir hal tersebut. Fluktuasi pasar yang sangat tinggi membuat Anda patut waspada.
 
Berangkat dari sinilah, trader pun ingin sekali dapatkan keuntungan yang jauh lebih besar dengan cara memprediksi pergerakan harga pasangan mata uang dengan akurat. Oleh karena itulah, Anda bisa langsung mempelajari rasio risk dan reward yang dapat diterapkan saat trading forex disini.
 
Sekilas Tentang Risk Reward Ratio Forex yang Wajib Dipahami
 
Risk reward ratio atau rasio risiko imbalan ini sederhana adalah parameter yang diterapkan dalam perdagangan valuta asing guna membandingkan seberapa besar risiko yang diperoleh dengan imbalan yang bakal didapatkan oleh trader. 
 
Rasio tersebut bakal berikan manfaat bagi para trader dalam hal menilai apakah transaksi bernilai dilakukan, serta dengan mempertimbangan potensi profit yang didapatkan daripada risiko yang mesti Anda tanggung.
 
Risk reward ratio forex ini bisa Anda hitung dengan cara membagikan jumlah risiko yang diperoleh selama perdagangan berlangsung dengan potensi keuntungan yang telah diharapkan. 
 
Sebagai contohnya, apabila risiko yang Anda ambil kisaran 100 dolar dan potensi profitnya 200 dolar, maka berlaku rasio 1:2, yang artinya adalah risiko satu unit pada dua imbalan. Peran penting dari rasio risk reward ini bakal membantu Anda untuk mengelola risiko dan juga mengambil keputusan trading secara rasional. 
 
Untuk trader yang menggunakan risk reward ratio forex yang baik bakal mempunyai ekspektasi positif untuk angka panjang, yang mana imbalan yang diharapkan relatif lebih besar dibandingkan dengan risiko di pasar valuta asing.
 
Dalam trading, biasanya dianggap baik ketika rasio ini minimalnya 1:2 atau pun lebih. Yang artinya adalah trader berekspektasi untuk hasilkan dua kali lipat keuntungan daripada risiko yang diambil. Akan tetapi, Anda pun jelas mempunyai strategi yang berbeda sehingga tetap bertujuan hasilkan rasio yang baik.

Fungsi dan Tujuan dari Risk Reward Ratio Forex

Adapun untuk fungsi dan tujuan dari risk reward ratio forex ini adalah berguna membantu Anda dalam mengelola risiko secara bijak serta memaksimalkan potensi profit selama trading berlangsung. Lalu, ada pula beberapa tujuan utama dari penggunaan rasio ini yang wajib Anda ketahui seperti:

1. Menentukan ukuran posisi dalam trading yang sesuai

Dengan Anda memperhatikan rasio risk reward saat trading bakal dapat menentukan ukuran posisi yang sesuai. Ketika Anda membatasi risiko yang diambil selama trading berlangsung, maka bakal terhindar dari kerugian yang besar. Di samping itu pula, bisa Anda pertimbangkan potensi imbalan sehingga goals profit sesuai dengan apa yang telah direncanakan sebelumnya.

2. Identifikasi peluang menguntungkan selama trading

Risk reward ratio forex ini bisa memberikan Anda kesempatan memilih peluang trading dengan profit yang lebih besar dibandingkan dengan risiko. Yang mana dengan Anda menetapkan rasio positif, maka trader bakal lebih fokus lagi dengan perdagangan valuta asing yang bisa berikan keuntungan. Hal inilah yang bisa berikan probabilitas lebih tinggi dan jangka panjang.

3. Bisa jadi bahan evaluasi untuk strategi trading

Dengan Anda mencatat dan mengecek rasio risk reward tiap kali persidangan berlangsung, bisa juga dapatkan evaluasi strategi yang telah dipilih. Menganalisa rasio risk reward pun bakal membantu Anda untuk mengidentifikasi pola yang diuntungkan maupun merugikan selama menerapkan strategi tertentu. 
 
Dengan cara tersebut, Anda bisa konsisten memperoleh profit saat trading. Jadi, tujuan dan fungsi dari risk reward ratio forex disini bisa membantu Anda mengelola risiko dengan optimal serta pemilihan peluang trading yang dianggap menguntungkan. Anda pun bisa gunakan prinsip ratio satu ini agar meningkatkan peluang trading dalam jangka panjang.
 

Tata Cara Menggunakan Prinsip Risk Reward Ratio Forex Selama Trading

Untuk Anda yang hendak menggunakan risk dan reward rasio dalam trading ini bisa jadi langkah yang tepat dalam mengelola risiko, perencanaan trading, hingga keputusan jual atau beli di pasar valuta asing. Berikut ini ada beberapa tahapan untuk cara penerapan rasio risk reward di pasar forex, antara lain:

1. Pahami rasio yang hendak dipilih

Cara pertama dengan Anda pahami dahulu rasio dengan strategi trading yang hendak dilakukan seperti di bawah ini:
 
Rasio 1:1, risiko yang bisa Anda ambil dengan potensi keuntungan. Contohnya, bila Anda tentukan risiko 50 pip, maka target profit mesti 50 pip juga
 
Rasio 1:2, risiko yang Anda ambil dua kali lipat daripada potensi profit. Bila Anda ambil risiko 50 pip, maka target profit minimalnya kisaran 10 pip
 
Rasio 1:3, risiko sebanyak 3 kali lipat lebih rendah daripada keuntungan. Semisalnya Anda ambil risiko 30 pip, maka minimal profit sebesar 90 pip.
 
Anda bisa pilih risk reward ratio forex yang cocok dengan toleransi risiko beserta strategi trading. Rasio yang lebih tinggi kadang bisa membuat Anda mempunyai tingkat akurasi yang jauh lebih tinggi pula.

2. Tentukan take profit dan stop loss

Berikutnya, Anda bisa menentukan level take profit beserta stop loss tiap kali trading forex berlangsung dengan panduannya di bawah ini:
 
Level take profit ialah harga yang Anda pasang pada penutup posisi bila pasar bergerak searah dengan prediksi trader. Take profit juga bisa ditentukan sehingga risk reward ratio forex beserta potensi profit sesuai.
 
Level stop loss bisa Anda tentukan mengacu pada analisa teknikal beserta toleransi risiko. Yang mana harga yang Anda pilih bakal menutup posisi ketika pasar bergerak melawan arah. Pastikan stop loss berada pada level yang masih akal supaya tidak terkena fluktuatif harga yang kecil.

3. Ukur jumlah lot atau kontrak

Sesudah Anda menentukan stop loss dan take profit, maka bisa Anda ukur juga jumlah lot atau kontrak yang mengacu pada risk reward ratio forex beserta toleransi trader. 
 
Penggunaan lot yang sesuai bertujuan untuk memastikan jumlah modal yang berisiko selama trading berlangsung. Ada beberapa rumus sederhana untuk menghitung ukuran lot Anda seperti:
 
Risiko satuan uang, jumlah modal yang sudah Anda relakan untuk hangus selama trading. Semisalnya, Anda bersedia kehilangan modal 100 dolar, maka risiko satuan uangnya adalah 100 dolar pula
 
Stop loss dalam pip, merupakan jarak pip antara stop loss dan juga titik entry
 
Nilai pip, untuk semua jenis pasangan mata uang yang hendak Anda tradingkan, nilai pip jelas berbeda-beda dapat disesuaikan dengan ukuran lot mata uang dasar di akun para trader.
 
Risk reward ratio forex ini jadi salah satu strategi tepat untuk Anda mendapatkan toleransi kerugian maupun keuntungan yang bakal diraih selama trading di pasar valuta asing sedang berlangsung.

KOMENTAR DI SITUS

FACEBOOK

Tampilkan komentar yang lebih lama