Pusat Edukasi

Rumah Pusat Edukasi Belajar Forex Pusat Edukasi Gratis Pengertian dan Penyebab Sindrom Kingkong Trading Forex, Cara Mengatasinya

Pengertian dan Penyebab Sindrom Kingkong Trading Forex, Cara Mengatasinya

by ddimax team

Mendengar sindrom kingkong trading forex mungkin masih banyak yang merasa bingung. Padahal sebenarnya sindrom satu ini sudah cukup dikenal dikalangan trader. Namun 
jika Anda masih pemula, maka sangatlah wajar jika belum begitu memahaminya.
 
Didalam trading sendiri ada banyak yang bisa mempengaruhi tingkat kesuksesannya. Selain karena faktor strategi, faktor psikologi atau emosional juga turut berpengaruh. 
Mengapa begitu?
 
Disadari atau tidak ketika mengambil sebuah keputusan secara tidak langsung emosi turut memiliki andil. Misalnya saja ketika merasa panik, kemudian tanpa pikir panjang 
membuat keputusan yang salah.
 
Atau akibat rasa terlalu yakin, akhirnya justru memilih solusi yang kurang tepat. Dengan kata lain, kondisi emosional akan menjadi faktor penentu dalam pengambilan 
keputusan atau menghadapi suatu permasalahan.
 

Pentingnya Kepercayaan Diri Bagi Trader

 
Perlu diingat bahwa kesuksesan sebuah trading tergantung banyak faktor. Faktor - faktor tersebut sebenarnya memiliki fungsi masing - masing. Namun secara tidak 
langsung saling berkaitan satu sama lain.
 
Di antara sekian banyaknya faktor tersebut, psikologi atau emosional merupakan salah satunya. Dalam dunia psikologi, kategori atau jenis emosi sangatlah beragam. Namun 
salah satu emosi yang berkaitan dalam trading adalah percaya diri.
 
1. Trader Harus Memiliki Rasa Percaya Diri
 
Misi utama dalam trading forex tentu adalah meraih kesuksesan dimana diwujudkan dengan mendapatkan keuntungan secara maksimal. Namun untuk meraih semua itu dibutuhkan 
banyak usaha dimana salah satunya adalah mengatur strategi dan juga mengatur emosi. Kedua faktor ini akan saling berkaitan namun cukup berdampak terhadap hasil akhir 
yang didapatkan.
 
Meskipun situasi pasar saham sulit diprediksi dan bahkan kemungkinan paling buruk bisa saja terjadi kapanpun, namun sebagai trader profesional harus menyikapinya 
dengan tenang dan bijak. Trader hAndal harus menyikapinya dengan penuh percaya diri dan yakin bahwa semua risiko bisa diatasi dengan baik.
 
Rasa percaya diri ini akan menciptakan keberanian dalam menghadapi risiko dan juga kegagalan. Akan terbentuk sebuah pola pikir yang positif sehingga ketika menghadapi 
sebuah kendala atau permasalahan akan disikapi dengan kepala dingin. Serta tentunya tidak mudah terpengaruh oleh hal apapun, dengan begitu kondisi emosinya akan 
cenderung lebih stabil.
 
2. Hindari Over Confident
 
Dari penjelasan diatas maka bisa disimpulkan bahwa rasa percaya diri sangat penting bagi seorang trader. Karena dampaknya akan menciptakan pemikiran - pemikiran 
positif. Dimana tentu saja akan bermanfaat dalam menghadapi banyak situasi.
 
Namun rasa percaya diri ini kadangkala juga bisa berbahaya. Terutama jika level atau tingkatannya terlalu berlebihan. Hal ini tanpa disadari justru dapat menjerumuskan 
trader ke dalam jurang.
 
Kepercayaan diri yang berlebih atau disebut juga dengan over confident akan membuat Anda menjadi kurang waspada. Anda terlalu yakin dengan sudut pAndang Anda saja 
tanpa memperhatikan sudut pAndang lain. Akibatnya Anda menjadi sedikit ceroboh, sehingga menyebabkan adanya dampak - dampak negatif.
 
Perasaan seperti itu didalam dunia forex salah satunya disebut dengan sindrom kingkong trading forex. Sindrom satu ini bisa sangat berbahaya karena umumnya akan 
menurunkan kewaspadaan serta hanya berfokus pada hal - hal positif saja.
 
Padahal faktanya dalam trading, dampak negatif bisa terjadi kapan saja tanpa bisa diprediksi. Sehingga bisa disimpulkan bahwa sindrom satu ini merupakan salah satu 
emosi yang dapat menjerumuskan trader jika tidak diatasi dengan baik.
 

Pengertian Sindrom Kingkong Trading Forex

 
Diatas sudah sedikit disinggung mengenai kepercayaan diri seorang trader dimana cukup berpengaruh terhadap emosional seorang trader. Percaya diri memang diperlukan 
agar menciptakan sebuah keyakinan dalam meraih profit atau keuntungan. Namun jika rasa percaya diri tersebut sudah terlalu berlebihan, tentu justru akan menjadi 
boomerang bagi diri Anda sendiri.
 
1. Definisi Sindrom Kingkong
 
Secara garis besarnya sindrom kingkong trading forex bisa diartikan sebagai salah satu sindrom yang dapat membuat emosional seorang trader berantakan. Sindrom ini 
adalah dimana seorang trader merasa terlalu yakin bahwa ia akan terus - menerus profit. 
 
Ketika dalam sebuah situasi trader mendapatkan untung secara beruntun, maka tanpa disadari akan terbentuk sebuah emosi dimana merasa yakin bahwa open trade selanjutnya 
pasti juga akan untung. Akibatnya ketika pada akhirnya justru mengalami kerugian maka akan merasa sangat stress karena realita ternyata tidak sesuai dengan ekspektasi.
 
2. Trader Pemula Berpotensi Terkena  Sindrom Kingkong
 
Pada dasarnya siapapun bisa terkena sindrom kingkong trading forex ini. Namun sebenarnya yang paling berpotensi mengalaminya adalah trader pemula. Alasannya sangat 
sederhana karena trader pemula pengetahuan tentang trading masih minim. 
 
Hal ini menyebabkan kurangnya pengetahuan bahwa untung rugi adalah dua hal yang bisa terjadi kapanpun. Bahkan tak ada jaminan bisa selalu profit atau bahkan 
sebaliknya. Semua kemungkinan bisa terjadi bahkan jauh dari perkiraan maupun rencana yang sudah dibuat.
 
Disamping itu, umumnya trader pemula cenderung fokus pada profit. Sehingga seringkali melupakan hal - hal yang sebenarnya cukup berpengaruh terhadap hasil, dimana 
salah satunya adalah management emosi.
 
Kesimpulannya adalah percaya diri itu penting. Namun jika tingkat rasa percaya diri sudah over maka sebaiknya dihindari karena justru akan berakibat fatal bagi trader.
 

Kenali Pemicu Sindrom Kingkong Trading Forex

 
Jika ada akibat, pasti ada sebabnya. Begitu pula dengan adanya sindrom kingkong trading forex ini dimana pastinya ada faktor penyebabnya. Terdapat dua faktor yang 
diduga menjadi pemicu munculnya sindrom ini yaitu :
 
3. Management Emosi Yang Buruk
 
Kestabilan emosi dalam trading sangatlah penting. Dengan emosi yang stabil maka dapat memAndang segala sesuatu secara luas. Dapat menghadapi apapun dengan tenang serta 
tidak ceroboh dalam bertindak dan mengambil keputusan.
 
Berbanding terbalik dengan pengidap sindrom kingkong trading forex ini dimana trader akan cenderung fokus pada profit dan justru melupakan faktor - faktor lain. 
Melupakan bahwa dalam trading risiko bisa terjadi kapanpun dan merenggut keberhasilan serta profit dalam sekejap. Hal ini menAndakan bahwa management emosi yang buruk 
turut andil sebagai penyebab munculnya sindrom ini.
 
4. Menyerap Informasi Terlalu Banyak
 
Memiliki pengetahuan luas memang baik untum trader. Namun jika informasi yang diserap terlalu banyak dan tidak mampu menyaring mana sajakah yang paling sesuai untuk 
diterapkan, maka imbasnya justru akan membuat bingung dan akhirnya justru salah mengambil keputusan. Sehingga dari kedua faktor ini bisa dikatakan menjadi penyebab 
utama mengapa seorang trader bisa over confident.
 

Cara Mengatasi Sindrom Kingkong Trading Forex

 
Mengingat dampak dari sindrom kingkong trading forex ini cukup berbahaya, maka sebaiknya atasi dengan beberapa cara berikut.
 
Buatlah perencanaan (trading plan) yang matang agar semua langkah lebih tertata dengan baik.
 
Belajarlah untuk mengendalikan emosi agar tetap stabil (management emosi).
 
Jangan cepat puas dengan profit yang didapatkan.
 
Miliki mindset bahwa situasi pasar trading selalu bisa berubah kapanpun.
 
Ingatlah bahwa rasio antara untung dan rugi tidak bisa diprediksi.
 
Jangan ceroboh dalam mengambil keputusan, pertimbangkan sebelum bertindak.
 
Lakukan evaluasi secara rutin sekaligus belajar instropeksi diri dan menganalisa hasil strategi yang sudah diterapkan
 
Selalu konsisten menjalankan trading sesuai rencana, jangan mudah terpengaruh.
 
Jangan takut gagal, namun juga jangan terlalu percaya diri.
 
Jadikan kegagalan sebagai motivasi untuk bisa bangkit dan menyusun strategi lebih baik.
 
Meskipun setiap trader bisa saja memiliki strategi berbeda, namun ke sepuluh tips diatas merupakan cara paling mudah untuk mencegah dan mengatasi sindrom kingkong 
trading forex agar levelnya tidak semakin menjadi hingga membuat Anda mengalami kegagalan dan kerugian.

 

KOMENTAR DI SITUS

FACEBOOK

Tampilkan komentar yang lebih lama