Mungkin Anda pernah mendengar mengenai news high impact yang salah satu jenisnya adalah
Non Farm Payroll. Atau singkatnya juga kerap disebut sebagai NFP. Biasanya pembahasan mengenai hal ini selalu ada setiap bulannya di semua pasar.
Tetapi, apakah Anda juga mengetahui alasan mengapa NFP ini terkesan begitu penting sampai sering dibahas. Jika belum, maka sudah seharusnya mencari tahu hal tersebut karena bisa membantu dalam mengambil keuntungan trading.
 |
| mo ta hinh anh |
Mengenal Non Farm Payroll (NFP)
New high impact satu ini menunjukkan tingkat ketenagakerjaan Amerika Serikat pada sektor non pertanian. Dengan kata lain, NFP merupakan representasi jumlah tenaga kerja dalam satu bulan tetapi tidak termasuk tenaga kerja di beberapa sektor.
Beberapa sektor tersebut di antaranya adalah dari sektor pertanian, rumah tangga, pemerintahan, serta lembaga-lembaga nonprofit. Indikator satu ini memiliki peran sangat penting dalam ekonomi Amerika Serikat karena selalu ditunggu-tunggu trader dunia.
Perilisannya setiap bulan bersamaan dengan representasi data pada bulan sebelumnya. Selain itu, indikator ini juga akan memberikan dampak terhadap pasar sehingga kerap membuatnya volatil (perubahan nilai suatu mata uang).
Hasil perilisan itu sendiri bisa memberikan pengaruh signifikan, yaitu memengaruhi nilai tukar USD. Jadi tidak perlu heran jika para trader kerap waspada menjelang perilisannya. Beberapa strategi harus disiapkan untuk kemungkinan terburuknya.
Pengaruh dan Pentingnya Non Farm Payroll
Membaca NFP sebenarnya tidak terlalu sulit, hanya perlu memahami mengenai makna dari banyaknya tenaga kerja. Karena semakin tinggi jumlah tenaga kerja maka akan semakin stabil pula kondisi ekonomi pada suatu negara.
Selain itu, akan ada semakin banyak juga yang mampu mereka hasilkan serta pengeluaran konsumen akan naik secara keseluruhan. Adapun secara logika, ketika kondisinya justru berbalik maka pendapatan serta ekonomi juga tentu jadi memburuk.
Dari situ lah Anda bisa melihat bahwa NFP merupakan petunjuk dari kemungkinan arah pergerakan kurs USD. Secara sederhananya, apabila pembacaannya semakin tinggi maka USD akan semakin kuat begitupun jika kondisi sebaliknya.
Reaksi di pasar akan nihil apabila angka payrolls atau upah sesuai dengan prediksi. Non Farm Payroll biasanya rilis pada hari Jumat di setiap awal bulan. Momen sebelum dan sesudah perilisan itu akan menjadi momen penting dalam trading.
Perlu Anda ingat bahwa bersamaan dengan indikator tersebut, akan ada dua indikator penting lainnya yang juga akan rilis. Dua indikator tersebut adalah pendapatan rata-rata dan tingkat pengangguran pada masa itu.
Keduanya bisa mengcover hasil negatif dari NFP dan mendukungnya. Adapun dalam kondisi lain, apabila tingkat pengangguran pendapatan rata-rata per jam negatif maka tidak akan bisa sempurna sekalipun Non Farm Payroll positif.
Oleh karena itu, jika Anda merupakan atau akan menjadi seorang trader, sangat penting memahami indikator satu ini. Lebih jelasnya Anda bisa memahami beberapa alasan pentingnya memahami konsep NFP di bawah ini:
1. Memiliki Dampak Terhadap Pasar Forex
Sudah menjadi hal pasti bahwa indikator satu ini akan mempengaruhi pergerakan pasar forex dengan sangat signifikan. Karena banyaknya pekerjaan baru yang ada bisa mempengaruhi daya beli konsumen serta tingkat pengangguran.
Apabila perkiraan hasil adalah baik maka biasanya pasar forex juga akan mengalami kenaikan. Dan apabila sebaliknya maka tentunya pasar forex juga akan mengalami penurunan. Sehingga dampaknya memang cukup besar.
2. Memiliki Peran dalam Mengambil Keputusan Trading
Non Farm Payroll juga memiliki peran dalam mengambil keputusan trading, apalagi keputusan ini juga harus didasarkan pada analisis akurat. Sehingga, pemahaman indikator satu ini memang sangat diperlukan dalam analisis fundamental.
3. Dapat Membantu dalam Memprediksi Hasil NFP
Sebelum rilis, para trader biasanya sudah memperkirakan hasil indikator tersebut terlebih dahulu. Perkiraan tersebut dilakukan dengan memperhatikan faktor-faktor ekonomi terkait seperti produksi industri serta tingkat pengangguran.
Adapun hasil perkiraan bisa dipakai menjadi panduan untuk membuat keputusan trading lebih baik. Sehingga pemahaman akan salah satu indikator news high impact ini bisa menjadi bantuan dalam melakukan prediksi.
4. Mempengaruhi Kebijakan Moneter
Kebijakan moneter juga menjadi salah satu yang terkena pengaruh dari Non Farm Payroll. Apabila hasilnya lebih baik dari prediksi, maka Federal Reserve (Bank Sentral AS) bisa menaikkan suku bunga agar mencegah terjadi inflasi.
Adapun jika sebaliknya, apabila hasilnya justru lebih buruk dari perkiraan, maka Bank Sentral mungkin bisa menurunkan suka bunga. Penurunan suku bunga itu memiliki tujuan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Tips Cara Memanfaatkan Rilisnya Data Non Farm Payroll
Seperti pada penjelasan di atas, pada dasarnya indikator news high impact satu ini memberikan banyak pengaruh. Tetapi, Anda tidak boleh hanya terhanyut oleh akibat yang ditimbulkan saja, melainkan bisa memanfaatkannya dengan melakukan tips-tips berikut:
1. Melakukan Pencatatan Tanggal dan Jam Rilis
Tips pertama adalah dengan mencatat tanggal serta jam rilis data sehingga Anda bisa bersiap-siap melakukan trading. Karena kemungkinan para trader bisa panen dari perubahan harga yang besar dalam waktu singkat.
Selain itu, persiapkan taktik trading taktis dan jangan lupa melakukan deposit dana agar saldo akun memadai. Siapkan juga level-level take profit serta stop loss secara berkala. Dengan demikian, justru Anda bisa meraup banyak keuntungan.
2. Tutup Semua Posisi Trading
Pada saat Non Farm Payroll rilis, sebaiknya para trader menutup semua posisi akun atau tidak melakukan order. Hal tersebut karena pergerakan harga baru saja mulai pada awal sesi perdagangan Amerika sehingga analisis dilakukan sejak sesi sebelumnya menjadi useless.
3. Mengambil Tindakan Awal
Perilisan data selalu memberikan peluang besar untuk keuntungan para trader khususnya dalam forex. Nfp akan sangat memberikan pengaruh terhadap nilai tukar mata uang USD. Oleh karena itu trader harus memperhatikan major pairs.
Bisanya periode volatilitas terbesar adalah pada 30 menit pertama setelah data rilis dan bertahan paling lama 2 jam. Volatilitas pasar sendiri merupakan perubahan harga di periode tertentu, semakin tinggi angkanya maka peluang keuntungan jangka pendek semakin besar.
4. Memperluas Toleransi Risiko
Tips berikutnya pada saat Non Farm Payroll rilis adalah dengan memperluas toleransi risiko. Biasanya hal ini dilakukan oleh para trader jangka panjang dengan basis analisis fundamental sehingga posisi long term-nya tidak rusak.
Apalagi di tengah gejolak harga sesaat yang ada setelah rilisnya data NFP. Setelah gejolak harga tersebut berakhir, trader akan mulai mengembalikan posisi trading sesuai kondisi semula. Atau bisa juga menutup posisi akun jika data merubah outlook fundamental.
Menjadi Trader Sukses Bersama Didimax
Mempelajari hal-hal tersebut tidaklah mudah apalagi bagi pemula yang masih membutuhkan bimbingan. Oleh karena itu, di sini Didimax siap membantu dengan layanan 24 jam untuk Anda sebagai layanan
broker terpercaya.
Pembahasan mengenai Non Farm Payroll di atas perlu Anda serap dengan baik. Karena hal itu bisa menjadi bekal penting agar proses trading bisa berjalan dengan baik meski saat kondisi genting sekalipun.